KATA MUTIARA

ILMU AKAN BERMANFAAT JIKA KITA BAGIKAN KEPADA ORANG LAIN

Minggu, 20 Januari 2013

Hubungan Karakteristik Rasulullah SAW Dengan Karakteristik Pendidik Dalam Al Qur’an Surah Ali ‘Imran

A.    SIDIQ
  1. Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab. kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (Ali 'Imran : 19)
  2. Katakanlah: "Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya, pasti Allah mengetahui." Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Ali 'Imran : 29)
  3. (Ingatlah), ketika isteri 'Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (Ali 'Imran : 35)
Penjelasan :
Berkaitan dengan ayat-ayat diatas maka seorang pendidik harus memiliki sebuah karakter seperti Rasulullah yaitu sidiq. Seperti halnya Rasulullah yang selalu jujur kepada sahabatnya dan berdakwah dengan kejujuran dan penuh dengan keikhlasan. Kaitannya dengan karakter seorang pendidik ialah seorang pendidik menyampaikan ilmu atau sesuatu dengan jujur atau tidak berdusta, dan apabila ditanyakan sesuatu oleh anak didik yang tidak diketahui oleh pendidik, sebaiknya dijawab dengan sebenarnya dan jika tidak tahu maka jujurlah jangan menjawab yang tidak-tidak untuk menutupi kekurangan pendidik. Oleh sebab itu sebagai seorang pendidik dalam menjalankan tugasnya haruslah sepenuh hati dengan penuh keikhlasan sebagaimana  yang diterangkan dalam surah Ali ‘Imran ayat 35.